Bagi sebagian orang, laptop rusak dianggap sebagai barang yang tidak bisa dipakai lagi, bingung mau buat apa. Daripada mubazir, lebih baik dijual saja, uangnya lumayan untuk tambahan buat beli laptop baru.
Tapi, sebelum Anda benar-benar menjual laptop rusak tersebut, alangkah baiknya Anda membaca artikel ini sampai selesai. Saya akan memberikan sedikit gambaran tentang harga laptop rusak yang sering diberikan pembeli.
Artikel ini berdasarkan pengalaman saya saat bekerja (anggap saja magang lah) di tempat servis komputer selama 3 bulan. Dalam waktu tersebut, saya menjumpai banyak orang yang menjual laptop rusak milik mereka.
Di bawah ini adalah beberapa topik pembahasan yang akan saya jelaskan dalam artikel ini:
Daftar Isi
Harga Pasaran Laptop Rusak
Karena hampir semua orang umum tidak mau membeli laptop rusak, maka kita langsung mengarah pada teknisi komputer saja ya, biasanya mereka mau membelinya.
Setiap pembeli (tukang servis komputer) memiliki patokan harga masing-masing, terlepas dari kerusakan pada laptop. Yang saya tahu, hampir semua teknisi komputer memberikan harga di bawah 1 juta.
Ingat, ini terlepas dari kerusakan pada laptop ya, jadi ini harga umumnya. Nah, kalau sudah tahu kerusakan laptop tersebut, barulah bisa ditentukan harga pastinya. Saya katakan lagi, harga laptop rusak sudah pasti di bawah 1 juta.
Mungkin ada yang bertanya, “Loh, kok murah banget?” Pada awalnya saya juga heran, tapi setelah diberi sedikit penjelasan, akhirnya saya lumayan setuju kalau laptop rusak harganya memang murah.
Jadi, ketika berbicara barang rusak, jangan hubungkan dengan barang yang masih normal ataupun masih baru, karena sudah pasti tidak nyambung. Harga barang rusak dengan barang normal bagaikan langit dan bumi, jauh banget.
Laptop Rusak Berdasarkan Kerusakan
Kata “rusak” ini akan dipecah lagi oleh teknisi, jadi mereka akan mencari tahu terlebih dahulu apa kerusakan laptop yang akan Anda jual. Ini dilakukan untuk menentukan harga yang akan mereka berikan.
Jika kerusakan masih dianggap ringan, mungkin Anda akan mendapatkan uang yang lumayan. Tapi kalau kerusakannya sudah parah, contohnya kerusakan mainboard, maka harganya pasti sangat murah.
Hal ini sama halnya dengan service center kok. Jika laptop Anda mati total, pegawainya akan mengatakan kalau kerusakan terjadi pada mainboard. Dan yang perlu Anda ketahui, biaya ganti mainboard itu sangat mahal, hampir sama dengan harga laptopnya.
Saran saya, sebaiknya Anda ketahui terlebih dahulu apa kerusakan yang terjadi. Ini menjadi penting, karena jika Anda tidak tahu kerusakannya dan cuma bilang ke teknisinya “pak, mau jual laptop rusak”, saya yakin harganya sangat murah.
Pernah suatu ketika ada yang mau jual laptop Sony VAIO, lupa serinya. Spesifikasi processor Intel Core i5 (generasinya lupa) dengan RAM 8GB (lumayan lah). Saya kaget banget, laptop tersebut cuma terjual dengan harga Rp500.000 saja.
Dalam hati saya bilang “saya juga mau kalau harganya segitu”. Soalnya, laptop tersebut hampir tidak ada kerusakan, cuma CD Room saja yang tidak berfungsi. Pokoknya masih lumayan bagus lah kondisi fisiknya.
Menurut saya, harga laptop tersebut (bisa dikatakan) murah karena orang yang menjual tidak terlalu paham dengan kondisi laptopnya. Ini terbukti dengan boss saya (yang beli laptop tadi) terlihat senang banget gitu.
Jadi, sebelum memutuskan menjual laptop rusak Anda, setidaknya Anda tahu kondisi ataupun kerusakan yang ada. Jadi nanti bisa melakukan tawar-menawar agar tidak dapat harga yang murah banget.
Kenapa Harga Laptop Rusak Murah?
Yang namanya barang rusak ya pasti murah, intinya lebih murah daripada barang dengan kondisi normal. Selain itu, semua tergantung dengan kerusakannya juga, semakin banyak kerusakan maka akan semakin murah.
Khusus untuk teknisi komputer, saya mendapatkan penjelasan bahwasannya alasan harga laptop rusak murah karena teknisi tersebut juga masih belum tentu, apakah nanti barangnya terjual lagi atau tidak.
Kebanyakan teknisi komputer akan selalu membeli laptop rusak yang ditawarkan. Namun, mereka tetap memberikan harga yang murah, alasannya seperti yang sudah saya paparkan tadi. Ini adalah penjelasan dari salah satu teknisi ya, mungkin ada pendapat berbeda dari teknisi lain.
Oh ya, ada kemungkinan juga harga laptop setiap daerah mungkin berbeda. Misal untuk Cikarang, Bandung, Tangerang, Surabaya, Jakarta, Medan, Jambi, Palembang, Jogja ataupun kota-kota besar lainnya.
Apa Manfaat Laptop Rusak?
Bagi teknisi, laptop rusak memiliki berbagai macam manfaat. Berbeda dengan kita yang tidak terlalu memerlukan laptop rusak. Nah, di bawah ini akan saya berikan sedikit penjelasan tentang manfaatnya untuk teknisi.
Berdasarkan pengalaman saat magang dulu, teknisi komputer memanfaatkan laptop rusak untuk diambil bagian-bagiannya. Bagian tersebut nantinya akan dijual kembali ataupun diaplikasikan saat ada yang servis.
Misal, ada yang servis laptop dengan masalah RAM rusak. Nah, teknisi tersebut akan mengambil RAM dari laptop rusak yang sebelumnya dibeli. Dengan ini, mereka akan mendapatkan keuntungan dari laptop yang dibelinya.
Hal ini berlaku untuk semua hardware yang masih normal. Jadi, jika laptop rusak yang dibeli memiliki banyak hadware yang masih normal (misal LCD, hardisk, RAM, dan lainnya), maka ini akan digunakan saat ada orang yang mau servis.
Kesimpulan
Jika hendak menjual laptop rusak, alangkah baiknya ketahui bagian apa yang rusak. Dengan ini, Anda bisa mengajukan harga. Jika pembeli memberikan harga terlalu murah, Anda bisa minta untuk sedikit dinaikkan, sesuaikan juga dengan spesifikasi laptop Anda.
Tapi jika Anda menjual laptop mati total, dan kebetulan tidak tahu masalahnya apa, silahkan minta pembeli untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu. Intinya jangan terlalu polos banget lah, takutnya kalau terlalu polos, mereka memberikan harga sangat murah.
Mungkin cukup sekian artikel yang dapat saya sampaikan mengenai harga laptop mati. Semoga artikel ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan kita semua.